Assalamu'alaikum ! welcome to Media Pendidikan.| Contact | Register | Sign In

Pentingnya Pemetaan Diklat Guru

Guru sebagai sebuah profesi berperan penting bagi sekolah dan suksesnya peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. Guru mengemban tugas multifungsi yang diemban guru yaitu sebagai pengajar (instructor), pembimbing(counsellor), ilmuwan (scientist), pribadi (person), penghubung (communicator), pembaharu (inovator) dan pembangun (constructor). Sederet peran tersebut menuntut guru untuk memiliki kompetensi profesional, kompetensi bid.pembelajaran, kompetensi sosial, kompetensi penilaian dan sebagainya.
Diklat merupakan ajang peningkatan kompetensi guru dalam bidang tertentu sesuai dengan materi pendidikan. Perencanaan dan pemetaan diklat yang sesuai dengan kebutuhan guru sangatlah diperlukan. Dengan pemenuhan kompetensi yang dibutuhkan guru tujuan diklat, peningkatan kompetensi akan tercapai.
Evaluasi terhadap pembelajaran yang dilakukan guru sangat penting sebagai usaha pemerintah dalam hal ini P4TK (Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan) untuk menyelenggarakan diklat kompetensi yang sesuai. Saat ini yang terjadi adalah sebaliknya.Jika ada undangan Pelatihan misalnya tentang TIK maka yang diberangkatkan adalah mereka/guru yang telah mengerti dan familiar dengan TIK.Padahal tujuan diklat tentunya untuk meningkatkan kompetensi bagi guru yang kurang berkompeten.
Pada penulisan makalah berkaitan dengan tugas perkuliahan penulis, tugas untuk mengevaluasi sekolah yang dirasa masih kurang pada penilaian Evaluasi Diri Sekolah bersama LPMP Yogyakarta, penulis melontarkan sebuah gagasan tentang pemetaan guru yang tidak/belum memahami terkait dengan Teknologi Informasi. Bagi merekalah diklat ini seharusnya.
Berdasarkan survey penulis di salah satu SMP Negeri di daerah Prambanan, disini hampir semua ruangan telah dilengkapi dengan LCD proyektor. Hampir/ sebagian besar rusak karena tidak pernah dipergunakan oleh guru.


Read More »
18 December | 0komentar

Meniadakan Mata Pelajaran Tertentu dan Memberlakukan Lagi Mapel Lain

Dampak lain dari pemberhentian kurikulum 2013 (K-13) adalah memberlakukan kembali mata pelajaran yang pada kurikulum 2013 ditiadakan, salah satunya adalah Mapel KKPI. Dalam benak guru-guru KKPI disatu sisi merasa senang disisi lain merasa ragu...jangan-jangan hanya satu tahun dsb.
Pemberlakuan Kurikulum 2006, berarti harus menyesuaikan semuanya seperti sedia kala.Maksud saya Mapel yang dahulunya 3 SKS kembali lagi menjadi 3 SKS, Mapel yang dahulunya tidak ada, dihapus seperti Mapel SIMDIG menjadi tidak ada lagi. Inilah peliknya yang mungkin belum terpikirkan oleh pengambil kebijakan. Di bawah ini menjadi bingung.
Kemudian secara tiba-tiba diberlakukan K-13 yang disempurnakan (Inyaallah Pasti), apakah ini tidak menyebabkan guru Mapel yang dimunculkan lagi atau dihapus lagi menjadi tidak nyaman dalam artian ragu-ragu? Semisal Mapel KKPI muncul lagi, maksud saya diajarkan kembali...sudah pasti semisal guru tersebut sudah melakukan KULINER (kuliah linier) dengan mapel lain misal?Atau siapa yang akan mengajar KKPI lagi?

Read More »
18 December | 0komentar

Kurikulumku Ganda!

Menghentikan pelaksanaan kurikulum 2013 (K-13) oleh Menteri Pendidikan, Menteri Pendidikan Dasar, Menengah dan Kebudayaan Bapak Anies Rasyid Bawesdan menimbulkan pro dan kontra. Praktisi pendidikan menyoalkan terkai dengan azas pendidikan yang berprinsip pada Prinsip Pemerataan dalam pendidikan. Berlakunya Kurikulum Ganda menjadikan dikotomi dunia pendidikan dan jelas sangat ambigu dengan prinsip pemerataan dalam pendidikan.
Sekolah yang menerapkan kurikulum 2013 pasti secara masif mendapatkan bimbingan dan suntikan sarana prasarana dan gelontoran dana yang memadai dibandingkan dengan sekolah yang menerapkan kurikulum 2006. Karena memang demikian pentingnya keterdukungan sarana prasarana (selain buku) untuk berjalannya K-13 ini. Disinilah letak pembedaan, perlakuan yang tidak sama terhadap sekolah yang belum melaksanakan K-13.
Pembedaan ini akan menimbulkan kecemburuan, karena pengelolaan yang berbeda.Belum lagi jika sudah mencapai penentuan kelulusan.Apakah masih ada Ujian Nasional? Karena perlakuannya saja sudah berbeda?

Read More »
11 December | 0komentar

Google Adsense di Setujui

Alhamdulillah setelah menunggu kurang lebih 5 (lima) hari dari pendaftaran Iklan Google akhirnya mendapatkan kiriman konfirmasi dari Google yang menyatakan bahwa persetujuan penayangan iklan-iklan Google melalui Google Adsense untuk website dengan URL http://sarastiana.blogspot.com. Rasa syukur yang dalam disertai keinginan tulus untuk berbagi pengetahuan di internet ini makin menambah semangat jika upaya ini dihargai dengan adanya penambahan dari segi finansial.

Pertama yang akan muncul adalah iklan yang masih bentuk kosong,sudah diwanti-wanti oleh Google supaya jangan diklik itu iklan oleh pemiliknya.Yang jelas perlu kesabaran lagi setelah kita mendapatkan script iklan untuk yang pertama kali. Karena masih berbentuk media yang kosong.Demikian mengenai penayangan iklan Google Adsense untuk pertama kali tayang.


Read More »
15 November | 5komentar

Simple Way for Blogger Users to Earn Money by Displaying Google Ads


Begitulah kira-kira yang saya alami minggu ini.Pada earning telah terpampang kalimat "Free, simple way for Blogger users to earn money by displaying targeted Google ads on their blog".Merasa senang langsung saja saya klik sign up for Adsense.

Jadi sekarang lagi berharap mendapatkan persetujuan dari managemen google khusus yang mengelola adsense semoga bisa diberi peluang untuk menampilkan iklan-iklan dari google.Amien.
Setelah melakukan pendaftaran dengan mengisikan beberapa biodata diantaranya alamat rumah lengkap dengan kode pos, no telephon sertan email untuk verifikasi dan pemberitahuan.
Kapan bisa memasang iklan seperti contoh dibawah ini?Semoga bisa.



Read More »
09 November | 2komentar

Kerangka Isi CD Interaktif Media Pembelajaran

Karya inovasi adalah salah satu dari 3 macam yang digunakan dalam pengembangan keprofesional berkelanjutan, yang dua adalah publikasi ilmiah dan pengembangan diri. 
Guru yang akan mengajukan karya inovasi jenis ini harus menyusun laporan pembuatan media pembelajaran dengan kerangka isi sebagai berikut:
Format Laporan Pembuatan dan Penggunaan Alat/Mesin, Pembuatan Media Pembelajaran, Bahan Ajar Interaktif Berbasis Komputer, dan Pembuatan Program Aplikasi Komputer adalah sebagai berikut:
1.    Halaman judul, memuat jenis laporan (tuliskan Laporan Pembuatan Karya Teknologi), nama karya teknologi, nama pembuat, NIP kalau PNS dan Nama Sekolah/madrasah.
2.    Halaman pengesahan oleh Kepala Sekolah/ madrasah.
3.    Kata Pengantar.
4.    Daftar Isi.
5.    Daftar Gambar.
6.    Nama Karya Teknologi.
7.    Tujuan.
8.    Manfaat.
9.    Rancangan/desain karya teknologi (dilengkapi dengan gambar rancangan atau diagram alir serta daftar dan foto alat dan bahan yang digunakan).
10.  Prosedur pembuatan karya teknologi (dilengkapi dengan foto pembuatan).
11.  Penggunaan karya teknologi di sekolah atau di masyarakat (dilengkapi dengan foto penggunaan).

12.  Source code program. 

Read More »
08 November | 2komentar