Assalamu'alaikum ! welcome to Media Pendidikan.| Contact | Register | Sign In

Menentukan Kemiringan Atap

Pemanfaatan atau penggunaan atap rumah sangatlah penting. Setiap penggunaan jenis atap yang dipakai juga memiliki kriteria yang berbeda terutama pada kemiringannya. Jenis atap yang biasa dipakai dikategorikan dalam 3 yaitu genteng, seng dan bentuk dak/cor. Sudah pasti bahwa pemanfaatan ketiga jenis bahan atap akan berbeda pada jenis konstruksinya terutama pada kemiringan atapnya. 

Kemiringan Atap Genteng 
Minimal kemiringanya adalah 30 derajat, rata-rata dibuat dengan kemiringan 35 derajat. Jika lebih landai dari itu maka diperlukan atap tambahan dibawahnya, misalnya dengan memasang plastic tebal. Atau jika dibuat lebih tegak dari itu maka diperlukan perkuatan pada setiap genteng, contohnya dengan cara memasang sambungan pada paku dan reng. Atau sesuaikan dengan rumus dibawah ini.

Rumus yang dipakai adalah tangen y/x 

Atau langsung gunakan 1/3bentang


Kemiringan Atap Seng
Bisa dipasang lebih landai dari genteng, yaitu minimal sudutnya 10 derajat, karena ukuranya yang lebar dan sambungan cukup bagus jadi tidak rawan terjadi kebocoran meskipun dibuat landai. 

Kemiringan Atap dak cor beton
Untuk jenis ini tidak perlu kemiringan, atau bisa dibuat 0 derajat. Namun jika mau membuat miring juga tidak jadi masalah, misalnya dengan tujuan menyesuaikan bentuk arsitektur rumah terindah. Agar tidak mengalami kebocoran ketika hujan turun maka diperlukan pelapisan dengan bahan waterproofing sehingga air tidak bisa tembus kedalam rumah tinggal.

Read More »
05 February | 0komentar

Pengelompokan Pekerjaan Konstruksi

Mereka Telah menjadi Desainer Gedung dan Rumah
Pada Pekerjaan Konstruksi dikelompokkan ke dalam 4 jenis pekerjaan:
1. Pekerjaan Struktural
    Pekerjaan Kolom, Balok, Plat, Rangka Atap, Kuda-kuda dsb
2. Pekerjaan Arsitektural
    Pekerjaan: Dinding, pengecatan, plafon, kusen, lantai dll
3. Pekerjaan Mekanikal elektrikal
    Pekerjaan lift, perencanaan listrik, eskalator, AC dll
4. Pekerjaan Sanitasi/Plumbing
    Pekerjaan air bersih dan air kotor, instalasinya

Pada pembahasan kali ini dibahas mengenai pekerjaan arsitektural Aspek arsitektural dapat dipahami melalui dua kata yaitu fungsi dan bentuk. Untuk memenuhi fungsinya, sebuah bangunan harus menyediakan sebuah tepat berlindung atau bekerja yang menyenangkan dan efisien bagi Penghuninya. Sedangkan bentuknya, mengacu pada seluruh bagian yang tampak, baik bagian luar maupun bagian dalam. (Ensiklopedi Nasional Indonesia, 1988 : 272). 
Menurut Ching (1996,36) konsentrasi dalam arsitektur bangunan adalah wujud-wujud dari lantai, dinding, dan langit-langit yang membatasi ruang, bukaan-bukaan jendela dan pintu , dan kontur bentuk-bentuk bangunan. Sehingga yang penting diperhatikan dalam aspek arsitektural dalam rumah tinggal adalah lantai, dinding, langit-langit, termasuk bukaan jendela, pintu, dan ventilasi ruangan.
Pengecatan juga termasuk kedalam kelompok pekerjaan arsitektural. Keindahan adalah roh dari arsitektural.

Read More »
03 February | 0komentar

Perkembangan Proyek

Menghasilkan gambar yang telah diaplikasikan dalam wujud nyata menjadi kebanggaan tersendiri. Mendapatkan order pembangunan rumah 2 lantai di Kabupaten Wonosobo. Pesanan dari Bapak Pri asal dari Semarang. Dari perencanaan gambar 2 dimensi dan gambar 3D dengan menggunakan perangkat lunak AutoCAD.

Gambar Desain 2D
Gambar 2 Dimensi Tampak Samping 


Gambar 3D

Tampak Rumah Tahap Penyelesaian 85%


Read More »
01 February | 0komentar

Konsep Rumah Klasik Nan Modern


Konsep rumah klasik yang modern masih kental dengan gaya arsitektur kolonial. Perpaduan antara rumah klasik dan rumah modern akan menjadikan rumah nampak klasik modern, konsep seperti ini malah justru memberi nuansa yang berbeda terhadap rumah anda bila dibandingkan rumah modern yang cenderung minimalis. 
Dari desain denah nampak sebuah sistem yang sesuai kaidah etika, dapur ada di belakang. Interior rumah modern yang klasik dan lebih mengandalkan warna netral terutama warna putih, pada warna putih inilah menjadikan konsep ini menjadi enak di pandang mata sebab pada konsep minimalis ataupun klasik ini sama-sama mengandalkan sebuah warna yang sebagai ciri khasnya. 
Paduan tampak depan rumah ini yang menggunakan teras bentuk atap limas, membuat konsep rumah ini namapak klasik tahun 80an. Dimana pada tahun ini jenis teras seperti ini sangat menjamur. Sebagai sebuah trend rumah saat itu. 
Perpaduan jendela yang memanjang dan kanan kiri terdapat krepak lobang angin makin mengesankan perpaduan klasik modern dari rancangan gambar diatas.

Beberapa rumah di bawah ini adalah contoh otentik dari gaya rumah klasik Eropa tersebut atau yang sangat dipengaruhi olehnya. Semuanya unik, namun mengikuti prinsip khas ekspresi arsitektur berikut ini.

1. Model rumah early classical revival
Contoh modern yang otentik dari model rumah awal kebangkitan model rumah klasik (early classical revival) ini mencakup teras bertingkat dua dominan yang didukung oleh kolom-kolom Tuscan dengan balkon lantai dua dan langkan yang menyatu ke dalam kolom dan detail cornice yang sangat rumit. Kaitan dengan kuil Yunani dan Romawi dan monumen lainnya yang bertahan selama berabad-abad sudah jelas. Kolom-kolom yang tinggi sebagai penanda era jaman pertama ini. Simetri dan proporsi serta komposisi berulang melalui bukaan jendela dan pintu. Selain itu, ornamen adalah kuncinya.

Model rumah early classical revival Hightstown karya George F. Barber [Sumber: oldhousedreams.com]

Elemen kunci

  • Kolom tinggi dan pedimen. Model kuil kuno Yunani, dengan deretan kolom yang tinggi dan pedimen, bagian depan berbentuk segitiga yang berada di bawah atap, merupakan dua karakteristik yang paling khas dari gaya desain rumah bersejarah ini. 
  • Teras bertingkat dua. Teras-teras dominan ini didukung oleh kolom-kolom Tuscan dengan balkon lantai dua dan langkan yang menyatu ke dalam kolom. 
  • Simetri dan proporsi. Komposisi berulang, namun tetap simetris melalui bukaan jendela dan pintu, serta ornamen. 
  • Molding. Lebih rumit dan berani, molding terdapat di sepanjang interior dan eksterior rumah, merupakan karakteristik model rumah klasik mewah early classical revival. 
  • Detail ornamen. Model rumah klasik mewah bisa menambahkan detail lebih rumit seperti pada cornice. 

Di beberapa rumah modern ini kita bisa melihat ekspresi model rumah early classical revival, terutama dalam rencana majemuk. Proporsi dan komposisi berulang melalui bukaan jendela dan pintu, ornamen seluruhnya simetris, dan seimbang pada bentuk yang lebih rumit.

Read More »
31 January | 0komentar

Media Pembelajaran Berbasis Blog/Website



Gerlach & Ely dalam (Arsyad, 2009) mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan,keterampilan dan sikap. Dalam pengertian ini, guru, orang tua siswa, buku teks, lingkungan bermain, dan lingkungan sekolah merupakan media. Secara lebih khusus, pengertian media dalam proses belajar mengajar cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis, fotografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses,dan menyusun kembali informasi visual atau verbal.
Beberapa pengertian media di atas, Association of Education and Communication Technology (AECT) (dalam Sadiman, dkk., 2006) membatasi media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan orang untuk menyalurkan informasi. Pendapat lain diberikan oleh Gagne (dalam Sadiman, dkk., 2006) menyatakan bahwa media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya untuk belajar. Pendapat Gagne diperkuat oleh Briggs (dalam Sadiman, dkk., 2006) yang berpendapat bahwa media segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar.
Dalam awal perkembanganya, internet melayani dua hal yaitu sebagai jaringan komunitas militer yang ampuh dan sebagai sistem komunikasi percobaan dalam komunitas akademik, yang tujuanya adalah untuk merangsang para peneliti.Dan untuk saat ini, dalam dunia akademik atau pendidikan sudah terkenal istilah virtual university, cyber-gurus, cyber-education, digital campus, cyber-campus, cyberary, cyber-research.

Penulis Sebagai Juara 2 Tk.Provinsi Lomba Media Pembelajaran Berbasis Website
E-learning merupakan sistem yang memanfaatkan beberapa teknologi,yang pada dasarnya memberikan seperangkat alat antu (tools) kepada pendidik untuk menciptakan dan mengelola situs web (web site) pembelajaran yang diakses dari berbagai tempat di seluruh dunia oleh peserta didik dengan koneksi internet.oleh karena itu E-learning sangat membantu pendidik untuk menciptakan mekanisme pembelajaran online yang efektif (Dougiamas, 2006).Pendapat di atas diperkuat oleh Cisco (dalam Suyanto, 2005) sebagai berikut:
Pertama, e-learning merupakan penyampaian informasi, komunikasi,pendidikan, pelatihan secara on-line. Kedua, e-learning menyediakan seperangkat alat yang dapat memperkaya nilai belajar secara konvensional (model belajar konvensional, kajian terhadap buku teks, CD-ROM, dan pelatihan berbasis komputer) sehingga dapat menjawab tantangan perkembangan globalisasi. Ketiga, e-learning tidak berarti menggantikan model belajar konvensional di dalam kelas, tetapi memperkuat model belajar tersebut melalui pengayaan content dan pengembangan teknologi pendidikan. Keempat, Kapasitas siswa amat bervariasi tergantung pada bentuk isi dan cara penyampaiannya. Makin baik keselarasan antar content dan alat penyampai dengan gaya belajar, akan lebih baik kapasitas siswa yang pada gilirannya akan memberi hasil yang lebih baik.
Istilah blog adalah campuran dari istilah web dan log, yang mengarah ke web log, weblog, dan akhirnya blog. Authoring blog, memelihara sebuah blog atau menambahkan artikel ke blog yang ada disebut blogging. Artikel individu pada sebuah blog disebut "posting blog," "posting" atau "masukan". Seseorang yang posting entri-entri ini disebut blogger (Huette, 2006). Scot dalam (Zake, 2010) memberikan pengertian tentang sebuah blog adalah situs di mana entri yang ditulis dan ditampilkan dalam urutan kronologis terbalik.

Juara 3 Lomba Blog Sebagai Media Ajar Tk.Provinsi

Blog diperkenalkan pada pertengahan tahun 1990an (Farmer, Yue, & Brooks dalam Zake, 2010) dan mudah digunakan karena pengguna tidak perlu pengetahuan teknis canggih untuk menciptakan atau mempertahankan mereka (Bartlett-Bragg dalam Zake, 2010). Isi blog umumnya dibaca publik, mengirim komentar, berinteraksi asynchronous terbatas. Penelitian telah menunjukkan bahwa, antara lain, orang di masyarakat termotivasi untuk menulis blog untuk mengekspresikan diri dan karena blog merupakan wadah untuk mencurahkan pikiran dan perasaan dan cara berpikir dengan menulis (Nardi et al.) (dalam Zagal & Bruckman, 2011).

Sebelum memulai kelas dengan menggunakan media blogging, Huette (2006) mengatakan bahwa ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain:
a) Mulai blog Anda sendiri pada setiap topik yang Anda pilih dan update secara teratur.
b) Memulai sebuah blog kelas dengan pengumuman sederhana, tugas pekerjaan rumah, dan eksternal link.
c) rekomendasikan siswa untuk membaca blog lain yang terkait. Mulailah dengan menyediakan daftar terkait subjek dan meninjau kegiatan siswa.
d) Sarankan siswa untuk menanggapi posting di blog yang sudah dikembangkan.
e) Tugaskan siswa membuat dan memelihara sebuah blog kelompok.
f) Tugaskan setiap siswa untuk memulai dan mempertahankan blog mereka sendiri pada subjek minat mereka yang berhubungan dengan kelas.

Huette (2006) juga memaparkan keuntungan dari penggunaan blog di ruang kelas antara lain:
1) dapat mempromosikan berpikir kritis dan analitis,
2) dapat men-dorong Kreatif, berpikir intuitif dan asosiasional,
3) dapat Mendorongberpikir analogis,
4) potensi peningkatan akses dan paparan untuk informasi berkualitas, dan 5) kombinasi interaksi soliter dan sosial.

Tentang teme/template blog terserah kepada guru untuk menggunakannya

Read More »
29 January | 2komentar

Zoning Ruang Rumah


Jenis ruang yang dibutuhkan dalam sebuah rumah tinggal perlu direncanakan sejak awal karena ini adalah termasuk hal yang paling utama. Kebutuhan jenis ruang dalam rumah tinggal tergantung dari jenis kegiatan yang akan dilakukan pada rumah tinggal tersebut. Terdapat beberapa macam ruang yang biasanya ada dan sering digunakan dalam rumah-rumah tinggal di Indonesia, masing-masing ruang ini memiliki fungsi khusus.
Ruang-ruang tersebut adalah ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan,ruang dapur,ruang tidur,dan kamar mandi. Dari berbagai ruang tersebut, terdapat pembagian area zona ruang, yaitu tingkat privasi dari ruang yang bersangkutan, meliputi ruang publik, semi privat , dan privat.


Zoning Publik
Pada umumnya zona publik ini mempunyai akses ke pintu utama dimana pencapaiannya mudah baik dari luar maupun dari dalam (Ruang tamu, carpoort,foyer)

Zoning Semi Publik
Merupakan tempat sebagai wadah interaksi dengan seluruh anggota keluarga (penghuni rumah) dan kadang dengan orang luar terdekat (kerabat) Yang termasuk zona semi publik adalah Ruang keluarga (ruang TV),Ruang makan

Zoning Privat
Merupakan zona yang biasanya hanya diakses dan digunakan oleh anggota keluarga (penghuni rumah) Yang termasuk dalam zona pribadi antara lain adalah ruang tidur dan ruang kerja / belajar.

Zoning Semi Privat
Zona ini tingkat privasinya masih tinggi namun orang lain/tamu dengan kepentingan tertentu dapat masuk ke area ini.Yang termasuk zona semi privat adalah :
1. Ruang hobi
2. Ruang musik
3. Home theatre,
4. Perpustakaan, dll

Zoning Service
Area ini berkaitan dengan bagian pedukung bersifat umum namun sengaja difungsikan untuk kegiatan penunjang yang sangat vital.
Seperti halnya zona publik, zona servis juga diusahakan didesain pada tempat yang mudah diakses. Contohnya : dapur, ruang cuci, gudang, garasi dan carport.

Diambil dari berbagai Sumber

Read More »
29 January | 0komentar