Assalamu'alaikum ! welcome to Media Pendidikan.| Contact | Register | Sign In
Showing posts sorted by relevance for query AutoCAD. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query AutoCAD. Sort by date Show all posts

Perintah Dasar Toolbar Dimension

Toolbar dimension masuk pada menu/fitur Annotation. Fitur ini ada pada AutoCAD Versi 2010 keatas. berisi perintah-perintah yang berfungsi untuk memberi notasi dimensi atau ukuran pada sebuah objek. 

AutoCAD Versi 2021

Pada Annotation terdapat toolbar Dimension, Text Leader, Centerline dan Table, Pada kali ini dibahas tentang Toolbar Dimension. 


Untuk memunculkan toolbar Dimension
Klik Menu Annotation maka akan terbuka seperti gambar diatas, muncul Menu Text, Dimension, Centerline, Leader dll. 

Dimensi gambar merupakan hal yang sangat penting dalam menggambar teknik, dimensi gambar digunakan untuk menginformasikan ukuran dari satu bidang atau keseluruhan bidang agar gambar bisa terbaca dengan jelas dan informatif terhadap orang yang membacanya. Untuk membuat dimensi gambar pada program autocad yaitu dengan menggunakan Toolbar Annotate

Sebelum membuat dimensi pada gambar yang kita kerjakan, terlebih dahulu untuk memahami dan mengenal bagian-bagian dari dimensi gambar tersebut sebagai berikut :


Macam-macam Jenis Peruntukan Toolbar dimension:



PRESENSI


Read More »
26 September | 10komentar

Membuat Block Dinamik Pada AutoCAD

Dalam menggambar dengan menggunakan AutoCAD untuk mempercepat dalam penggambaran, Gambar dalam bentuk Block sangat membantu. Block merupakan sebuah perintah pada AutoCAD yang memungkinkan anda untuk menampilkan gambar yang sama berulang kali tanpa perlu membuatnya. Untuk memanggil objek yang sudah dijadikan block, anda dapat menggunakan perintah insert untuk menampilkannya.

Pada postingan kali ini akan dibahas membuat Block Dinamik, Fungsi Block Dinamik adalah untuk mempercepat penggambaran pada gambar denah. Pada gambar denah yang pasti ada adalah gambar dinding, dinding dalam dan arsiran batu bata. Kita bisa menggunakan gambar Block Dinamik untuk mempercepat penggambaran kita. 


Langkah-langkahnya:

1. Membuat Block yang akan kita gunakan untuk dijadikan Block Dinamik. Dengan Klik Create pada menu Block



2. Isikan nama Block, misal : Dinding (Gambar dibawah ini), klik Select Object


3. klik Select Object pilih obyek yang akan di buat Blocknya


4. Pilih Pick Point, klik di tengah-tengah ( Seperti gambar di bawah ini)


5. Klik OK


Block telah selesai dibuat. 
Setelah block selesai dibuat berikutnya membuat Block Dinamik.

Langkah-langkah Membuat Block Dinamik
1. Klik Block Editor 


2. Pilih Block yang akan di buat menjadi Block Dinamik (Klik Dinding Horizontal,


Saya pilih Dinding Horizontal, klik dinding Horizontal (seperti dibawah ini), Klik OK


Maka muncul jendela dibawah ini :



Piliih Parameters < Klik Linier

Klik tengah-tengah bagian horizontal (Titik A dan Titik B) < Geser ke atas atau ke bawah. Maka muncul tulisan Distance1.


Pilih Action, < klik Stretch


Klik ditengah-tengah arah yang akan kita perpanjang/perpendek (misal titik A dibawah ini)

,
Jangan dienter dahulu langsung di select seperti berikut


Langsung lagi select semua gambar tersebut


Jika dua arah akan supaya bisa diperpanjang (Stretch) maka dua arah tersebut di select seperti di atas bagian kanan dan yang dibawah bagian kiri.
Klik tanda X ( Close Block Editor) Klik SAVE.







Read More »
04 November | 0komentar

Model Space & Layout (Paper) Space

Sebelumnya saya pernah membahas tulisan mengenai mengenai Mengatur print dengan layout, Mengatur Ukuran Kertas, Pengaturan skala Gambar. Banyak pertanyaan muncul dari blogger,siswa saya terkait dengan ini.Bedanya apa sebenarnya antara Model dan Layout dalam AutoCAD?
Didalam AutoCAD area kerja gambar terdapat dua jenis:
1. Model Space
2. Layout (paper) Space atau lebih dikenal dengan paper space

Ketika pertama membuka AutoCAD kita langsung dibawa kedalam Model Space. Semua penggambaran dilakukan di model ini (Model Space).


Paper Space atau yang biasa kita kenal Layout. Biasanya tertuliskan Layout1,Layout2 dst.Paper Space adalah area yang digunakan untuk merencanakan mengeprint dari model gambar.Pengaturan ukuran kertas,skala gambar pada paper space akan lebih tepat dan benar daripada mengeprint melalui Model Space.Untuk lebih lanjut bisa dilihat di Pengaturan Print menggunakan Layout.



Read More »
17 September | 0komentar

Mengatur Leader pada Gambar Detail


Gambar detail adalah gambar yang digunakan untuk mendetail secara rinci berkaitan dengan dimensi, elevasi, jenis bahan yang digunakan, nama elemen gambar dan sebagainya. Untuk menunjukan bagian-bagian gambar tersebut diperlukan penunjuk arah yang disebut dengan leader. Pada AutoCAd pernah dibahas pada postingan sebelumnya dengan Judul Setting Leader Pada AutoCAD, Step By Step 
Pada posingan terdahulu dibahas menggunakan skala 1:100. 
Leader yang digunakan untuk gambar Potongan tentu akan berbeda jika digunakan untuk gambar detail. Maka dari itu, pada postingan ini akan dibahas pemakaian Leader untuk Gambar Detail. Pada Kali ini akan dibahas pada Gambar Detail Pondasi dengan skla 1:20

Langkah-langkah yang digunakan sama dengan yang telah dibahas pada postingan dengan Judul Setting Leader Pada AutoCAD, Step By Step, yang perlu ada perubahan adalah pada :
1. New Style Name diganti Skala 20
2. Arrowhead diganti 20
3. Leader break diganti 20
4. Text Heigth diganti 40
5. Landing Gap 20
5. Set landing distance diganti 20

Leader Structure


Leader Content



Read More »
05 October | 0komentar

Istilah yang ada di Edit Gambar AutoCAD

Diklat AutoCAD dimasa Pandemi



Perintah-perintah dasar dalam penggambaran berfungsi mengatur perintah-perintah penggambaran yang lain,perintah-perintah tersebut antara lain adalah : 

 Undo 

Undo,perintah ini berfungsi membatalkan perintah yang sudah diproses sebelumnya.Setiap kali perintah ini dimasukkan AutoCAD akan meniadakan perintah terakhir yang telah diproses.undo dapat dilakukan dari perintah paling terakhir hingga perintah yang pertama kali diproses secara berurutan. 

Perintah undo dapat diakses melalui : 

  •  Toolbar : tekan tombol icon Undo pada standard toolbar 
  •  Menu bar : klik Menu Edit – Undo 
  •  Command Line : Ketik Undo atau U - enter 
  •  Keybord : tekan tombol ctrl + Z secara bersamaan. 
  •  Shortcut menu : klik kanan pada drawing window lalu klik Undo pada pop – up list. 

 Redo 

Redo,perintah ini berfungsi untuk membatalkan satu perintah undo yang terakhir;tetapi tidak dapat membatalkan lebih dari satu perintah undo.

  • Printah redo dapat diakses melalui : 
  • Toolbar : tekan tombol Redo pada standard toolbar 
  • Menu bar : klik menu edit – redo 
  • Command line : ketik Redo – enter 
  • Keybord : tekan tombol ctrl + Y secara bersamaan 
  • Shortcut menu : klik kanan pada drawing window lalu klik redo 

 Repeat 

Repeat, perintah ini berfungsi untuk mengulang perintah terakhir yang telah diproses.Perintah repeat diikuti nama perintah lain yang akan diulang.

Perintah repeat dapat diakses melalui: 

  • Shortcut menu : klik kanan pada drawing window lalu klik repeat. 
  • Keyboard : tekan enter atau spacebar pada keyboard setelah perintah terakhir yang akan diulang selesai diproses. 

 Backspace 

Backspace adalah tombol pada keyboard yang berfungsi menghapus karakter yang telah diketikkan pada command line dari kanan ke kiri.membantu dalam memperbaiki kesalahan ketik pada saat memasukan perintah melalui command line.

 Esc 

Esc atau escape adalah tombol pada keyboard yang berfungsi membatalkan perintah yang sedang diproses,dan mengembalikan pada kondisi semula yaitu command prompt.


Read More »
10 December | 0komentar

Opsi Reference Pada Scale,AutoCAD

Ada dua Opsi pada Scale di AutoCAD, yaitu Opsi Copy dan Opsi Reference, dan telah dibahas pada postingan sebelumnya dengan Judul Memperbesar atau Memperkecil Obyek Pada AutoCAD,Scale. Pada kali ini dibahas tentang Opsi Reference. Opsi Reference digunakan ketika akan memperbesar atau diperkecil objek yang telah diseleksi dengan ukuran yang telah ditentukan. Misal objek persegi dengan panjang = 60 dan lebar = 30 yang telah kita seleksi akan kita perbesar menjadi persegi dengan panjang = 85.

 Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : 
 oSetelah pengaktifan perintah Scale, seleksi objek dan penentuan titik awal dilakukan. Di command line akan muncul :
oSelanjutnya aktifkan opsi Reference dengan mengetik “R” dan tekan enter, maka di command line akan muncul : 
Maka masukkan ukuran awal yang digunakan sebagai acuan. Dalam hal ini, yang dijadikan acuan adalah ukuran panjang dari objek yang telah kita seleksi, yaitu 60. Maka ketik angka 60 kemudian tekan enter dan di command line akan muncul :
Selanjutnya masukkan ukuran baru yang diinginkan (masukkan angka 85), kemudian tekan enter. Maka hasilnya akan seperti gambar di bawah ini:




Read More »
23 September | 0komentar

Mengontrol Obyek Gambar Pada Gambar AutoCAD

Dalam proses penggambaran control terhadap obyek gambar sangat penting control terhadap obyek gambar merupakan bagaian dari setiap perintah penggambaran lainnya. Mengontrol obyek gambar meliputi pengaturan terhadap:

  • Tampilan gambar
  • Pemilihan obyek gambar,
  • Penentuan base point pada suatu obyek gambar
Mengaturan tampilan gambar 
Keterbatasan drawing area bukan merupakan kendala dalam pembuatan gambargambar besar.AutoCAD menyediakan beberapa fasilitas yang berfungsi mengatur tampilan gambar. Beberapa fasilitas yang sering dipergunakan dalam penggambaran obyek dua dimensi antara lain : 

 Zoom realtime 
memperbesar atau memperkecil layar secara interaktif dengan cara menarik mouse.
Artinya,ukuran layer akan langsung diperlihatkan seiring dengan gerakkan mouse.Kursor akan berubah menjadi kaca pembesat dengan tanda + dan – prompt yang muncul adalah. 
Press ESC or ENTER to exit, or right-click to display shortcut menu
Perintah zoom realtime dapat diakses melalui : 
 toolbar : klik tombol icon pada standard toolbar
Pergerakan Mouse vertical ke atas untuk memperbesar tampilan obyek,dan tariklah vertical ke bawah untuk memperkecil tampilan obyek.Apabila mouse anda mencapai dasar atau atas layer,lepaskan tombol mouse,dan ulangi menarik mouse untuk menambah besar atau kecilnya layer sesuai dengan keinginan.

 Zoom window 
Adalah fasilitas pengaturan tampilan yang berfungsi memperbesar obyek gambar di dalam jendela. Jendela ditentukan dengan menentukan titik awal dan akhir secara diagonal. perintah zoom window dapat diakses melalui : 
  • toolbar : klik tombol icon pada standard toobar 
  • Specify first corner: (klik titik 1) 
  • Specify opposite corner: (klik titik 2) 
Selection System Zoom Window
Zoom Previus 

Kembali ke tampilan sebelumnya,baik tampilan yang dihasilkan oleh perintah zoom.maupun perintah pengaturan sudut pandang seperti VPOINT.Anda dapat memundurkan tampilan hingga 10 kali. 
Perintah zoom Previus dapat diakses melalui : toolbar : klik tombol icon (gamar atas) pada standard toolbar.

Pan realtime  
Pan realtime merupakan fasilitas pengaturan tampilan yang berfungsi menggeser bidang kerja.Untuk mengaktifkan perintah pan dapat dilakukan melalui : 
toolbar : klik tombol icon pada standard toolbar 
Zoom all Adalah fasilitas pengaturan tampilan yang berfungsi menampilkan seluruh obyek gambar hingga limit bidang gambar yang terluar. 
Command: Z (enter) 
Specify corner of window, enter a scale factor (nX or nXP), or [All/Center/Dynamic/Extents/Previous/Scale/Window] : A (enter) 

Osnap 
OSNAP adalah perintah untuk mengaktifkan /mematikan object snap secara permanent.Object snap adalah fitur yang berfungsi untuk mengunci/menangkap lokasi tertentu dari obyek,misalkan ke ujung garis,atau ke titik pusat lingkaran,dan sebagainya. 
Ada dua metode menggunakan object snap,yaitu object snap temporer dan object snap permanent. Object snap permanent : adalah osnap yang aktif secara terus menerus tanpa harus memanggil ulang setiap kali akan menggunakannya,sampai anda mematikannya.Osnap ini akan langsung bekerja secara otomatis jika kursor melintasi titik snap-nya,dengan memunculkan tanda (marker) yang bentuknya berbedabeda,tergantung dari modus osnap yang sedang bekerja saat ini. 
Berikut adalah penjelasan mengenai osnap permanent 
Menu pull down : Tool drafting settings – pilih Object Snap 
Klik kanan mouse pada tombol OSNAP di baris status,lalu klik settings 
Command line : ketik OSNAP;OS;DDOSNAP 
AutoCAD akan membuka kotak dialog Drafting settings,tab object snaps  



Read More »
11 December | 0komentar

Manajemen Layer AutoCAD (Materi 10)

Layer dalam bahasa Indonesia berarti lapisan. Tiap layer, lembar atau lapis mempunyai nama tersendiri, tidak boleh ada lebih dari satu nama layer yang sama, penamaan layer maksimal 31 karakter (huruf, angka atau symbol ($), strip (-) dan underbar (_), tetapi tidak boleh menggunakan spasi kosong atau spacebar)

Fungsi Layer pada prinsipnya ialah untuk mempermudah proses penyuntingan gambar, karena dengan sistem layer objek-objek gambar dapat:
  • kita kelompokkan ke dalam kelompok tertentu,
  • dapat menyembunyikan objek-objek gambar yang tidak perlu diperlihatkan pada saat proses penggambaran,
  • dapat mengunci objek gambar supaya tidak terhapus secara tak sengaja
  • dapat membekukan objek gambar untuk menghemat proses regenerasi dan masih banyak lagi kegunaan-kegunaan lainnya

Setiap kali kita menjalankan AutoCAD (bukan membuka file yang sudah ada), secara otomatis kita telah dibuatkan satu layer, namanya layer 0, apapun yang kita gambar akan ditempatkan pada layer tersebut. Jika di display belum muncul toolbar Layer, untuk memunculkan toolbar Layer, klik kanan pada sembarang icon toolbar yang ada di display AutoCAD, kemudian pilih Layer. Setelah itu tempatkan di posisi yang dikehendaki 
Berikut ini adalah tampilan dari toolbar Layer :





Untuk dapat membuat layer sehingga dapat dipergunakan dalam proses pembuatan gambar, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
 Aktifkan perintah Layer dengan cara ketik LA (Klik Layer Properties) kemudian tekan enter. Setelah itu di display akan muncul jendela Layer Properties Manager seperti gambar di bawah ini.


Perhatikan Pada bagian atas kiri:



 
Klik icon New Layer atau tekan tombol ALT + N pada keyboard untuk membuat layer baru. Maka di jendela Layer Properties Manager akan muncul seperti di bawah ini :


Layer yang telah dibuat masih bernama “Layer1”, nama tersebut bisa diganti dengan nama yang sesuai dengan keinginan teman-teman. Misal layer tersebut akan digunakan untuk menggambar garis dinding, maka layer tersebut dapat diganti dengan nama “dinding”. 

 Untuk mengganti warna, pada kolom Color, klik icon warna pada layer yang akan diganti warnanya. Maka akan muncul jendela Select Color seperti gambar dibawah ini :  


Pilih warna yang diinginkan, misal pilih warna kuning. Setelah itu klik icon OK. 

 Untuk mengganti jenis garis, pada kolom Linetype, klik icon Continuous pada layer yang akan diubah jenis garisnya. Maka akan muncul jendela Select Linetype seperti gambar di bawah ini : 


Untuk memilih jenis garis, klik icon Load, maka akan muncul jendela Load or Reload Linetypes seperti gambar di bawah ini:




Pilih garis yang diinginkan, misal kita akan memakai jeni garis titik-titik, maka pilih Linetype ACAD_ISO07W100 dengan Description ISO dot. Setelah itu klik icon OK maka akan kembali ke jendela Select Linetype seperti gambar di bawah ini :

Di jendela Select Linetype telah muncul dua jenis garis, yaitu jenis garis ACAD_ISO07W100 dan garis jenis garis Continuous (jenis garis default). Pilih jenis garis yang telah dibuat sebelumnya (ACAD_ISO07W100) kemudian tekan icon OK untuk mengaktifkan jenis garis tersebut pada layer. 

 Untuk mengganti ketebalan garis pada layer, pada kolom Lineweight klik icon Default pada layer yang akan diganti ketebalan garisnya. Maka akan muncul jendela Lineweight seperti gambar di bawah ini :


Pilih ketebalan garis yang akan dipergunakan. Misal pilih ketebalan 0.30 mm. Setelah itu, klik icon OK. 

Layer yang telah dibuat telah berganti identitas sesuai dengan yang telah kita ubah, yaitu : 
 Name : dinding 
 Color : yellow 
 Linetype : ACAD_ISO07W100 
 Lineweight : 0.30 mm 

 Layer tersebut telah siap dipergunakan untuk proses penggambaran. Untuk membuat layer-layer yang lain, caranya sama dengan diatas. 

Read More »
24 January | 0komentar

Dasar Pengaturan Penggambaran AutoCAD 3 Dimensi

Sebelum melakukan penggambaran perlu dipersiapkan beberapa pengaturan berkaitan dengan software (menggunakan AutoCAD) sehingga akan memudahkan dan mempercepat proses penggambaran. Berikut langkah-langkahnya:

1. Membangi bidang kerja gambar (viewports) menjadi beberapa bagian (max 3 bagian): view<active model configuration<pilih Three:right

Jenis viewports yang dipilih adalah three: Right


2. Mengaktifkan toolbar sudut pandang (3D VIEW)->     View< 3D View


3. Pengaturan Sistem Sumbu/Kordinat (X,Y DAN Z)

Sistem sumbu yang digunakan dalam AutoCAD ada dua jenis, yaitu:
a. WCS (World Coordinate System) atau Sistem Koordinat Dunia.
   WCS adalah sistem koordinat yang lokasinya selalu tetap dan selalu berada di tempat yang sama (default). WCS merupakan sistem koordinat yang merupakan basis dari seluruh sistem koordinat yang ada dan bersifat global.
b.  UCS (User Coordinate System) atau Sistem Koordinat Pengguna.
   UCS adalah sistem koordinat yang ditentukan sesuai dengan kebutuhan pemakai. UCS biasanya digunakan pada penggambaran 3D, karena pada penggambaran 2D tidak terlalu berperan. Dengan UCS kita dapat mendefinisikan ulang arah ruas-ruas sumbu koordinat.

Read More »
25 December | 0komentar

Fungsi Express Tool di AutoCAD : Mengurutkan Angka

 AutoCAD sebagai aplikasi yang digunakan untuk menggambar desain dengan software. Salah satu menu yang dapat digunakan untuk mempercepat perintah adalah Menu Express Tool.

Express Tools adalah alat yang sangat berharga bagi pengguna AutoCAD yang ingin meningkatkan efisiensi dan produktivitas mereka. Dengan memahami fungsi dan cara menggunakan Express Tools, Anda dapat menyelesaikan proyek-proyek Anda dengan lebih cepat dan menghasilkan hasil yang lebih baik.
Pada saat membuat Grade untuk gambar denah biasanya kita mengkopynya kemudian mengedit angka satu persatu. Menggunakan express tool dapat langsung mengurutkannya dari satu (1), dua (2) dan seterusnya. 

Grade pada penggambaran denah sangat salah satunya adalah berfungsi untuk pemberian nomor Kolom. Pada tulisan ini dibahas mengurutkan penomoran grade dengan menggunakan fitur Express Tools pada menu Auto Numbers.


Langkah-langkahnya:

1. Klik Menu Express Tool < pilih Auto Number 

2. Select Grade yang akan kita beri penomoran


3. Enter, Ketik X, Ketik 1 (awal dari no.1), Pilih Overwrite, otomatis menjadi berurutan





Read More »
25 September | 0komentar