Read More »
Rasional Mapel Koding dan Kecerdasan Artifisial
Read More »
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran IPAS
Mata pelajaran Projek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial berfungsi untuk membekali peserta didik agar mampu menyelesaikan permasalahan di kehidupan nyata pada abad 21 ini yang berkaitan dengan fenomena alam dan sosial di sekitarnya secara ilmiah dengan menerapkan konsep sains. Atau dengan kata lain, setelah mempelajari mata pelajaran Projek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial, peserta didik dapat memperoleh kecakapan untuk mengambil keputusan yang tepat secara ilmiah agar dapat hidup lebih nyaman, lebih sehat, dan lebih baik.
- menerapkan pola pikir, perilaku, dan membangun karakter peserta didik untuk peduli dan bertanggung jawab terhadap dirinya, masyarakat, dan alam semesta, serta permasalahan yang dihadapi;
- mampu menelaah manfaat potensial dan risiko dari penggunaan Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial;
- mampu membuat keputusan yang lebih berdasar dengan menggunakan Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial serta teknologi;
- mampu menemukan solusi dari masalah yang dihadapi melalui sains baik masalah individu maupun masyarakat.
No. | Aspek IPAS | Deskripsi |
1 | Makhluk hidup dan lingkungannya | Aspek ini meliputi keterkaitan antara makhluk hidup yang terdiri dari manusia, tumbuhan dan hewan yang saling bergantung kepada lingkungannya baik berupa tanah, air, energi. Hubungan makhluk hidup dan lingkungannya dapat digambarkan sebagai individu – populasi – komunitas – ekosistem – biosfer. Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup. |
2 | Zat dan perubahannya | Aspek ini meliputi jenis dan sifat zat yang dibedakan secara kimia dan fisika, ciri-ciri dari perubahan zat secara fisika, kimia dan biologi, serta unsur senyawa campuran. Berbagai jenis zat dapat dibedakan dari sifat dan perubahan secara fisika dan kimia. Zat dapat tersusun atas unsur, senyawa dan campuran yang dalam kehidupan sehari-hari dapat ditinjau secara perspektif ekonomi kreatif dan sosial. |
3 | Energi dan perubahannya | Aspek ini meliputi dasar-dasar besaran dan pengukuran, energi dan perubahannya berkaitan dengan segala sesuatu yang mampu membuat sebuah benda untuk melakukan sebuah usaha dan bentuk. Energi dan perubahannya mencakup perubahan energi kimia, listrik, panas dan mekanik serta energi terbarukan. |
4 | Bumi dan antariksa | Aspek bumi dan antariksa berkaitan dengan materi gravitasi universal. Struktur Bumi yang terdiri dari interior bumi, litosfer, lempeng tektonik, dan gempa bumi. Struktur bumi meliputi hidrosfer, atmosfer, dan medan magnet bumi. Materi ini juga mencakup iklim, cuaca, musim, perubahan iklim serta mitigasi bencana. |
5 | Keruangan dan konektivitas antar ruang dan waktu | Aspek ini berkaitan dengan pemahaman terhadap kondisi sosial dan lingkungan alam dalam konteks lokal dan regional, nasional, hingga global. Selain itu, aspek ini juga terkait dengan pembelajaran tentang kondisi geografis Indonesia dan pengaruhnya terhadap aktivitas sosial, ekonomi, dan politik. Mempelajari konektivitas dan interaksi, mengasah kemampuan berpikir kritis, memahami efek sebab dan akibat. |
6 | Interaksi, Komunikasi, Sosialisasi, Institusi Sosial, dan Dinamika Sosial | Aspek ini berkaitan dengan pembentukan identitas diri, merefleksikan keberadaan diri di tengah keberagaman dan kelompok yang berbeda-beda, serta mempelajari dan menjalankan peran sebagai warga Indonesia dan bagian dari warga dunia. Mempelajari tentang interaksi dan institusi sosial, peluang dan tantangannya, mempelajari dinamika/problematika sosial, faktor penyebab dan solusinya untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan bagi kemaslahatan manusia dan bumi. |
7 | Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan | Aspek ini berkaitan tentang peran diri, masyarakat serta negara dalam memenuhi kebutuhan bersama. Menganalisis faktor-faktor penyebab kelangkaan, permintaan, penawaran, harga pasar, bentuk-bentuk pasar, serta inflasi. Mengidentifikasi peran lembaga keuangan, nilai, serta fungsi uang konvensional dan digital). Mendeskripsikan pengelolaan, sumber-sumber pendapatan dan pengeluaran keuangan keluarga, perusahaan serta negara. Mengidentifikasi hak dan kewajiban dalam jasa keuangan. Aspek ini menjadi salah satu ruang berlatih bagi peserta didik untuk memberikan kontribusi ke masyarakat, memenuhi kebutuhan hidup di tingkat lokal namun dalam perspektif global. |
No. | Elemen | Deskripsi |
1 | Menjelaskan fenomena secara ilmiah | Peserta didik diharapkan dapat memahami pengetahuan ilmiah dan menerapkannya; atau membuat prediksi sederhana disertai dengan |
2 | Mendesain dan mengevaluasi penyelidikan ilmiah | Peserta didik dapat menentukan dan mengikuti prosedur yang tepat untuk melakukan penyelidikan ilmiah, menjelaskan cara penyelidikan yang tepat bagi suatu pertanyaan ilmiah, serta diharapkan dapat mengidentifikasi kekurangan atau kesalahan pada desain percobaan ilmiah. |
3 | Menerjemahkan data dan bukti-bukti secara ilmiah | Peserta didik dapat menerjemahkan data dan bukti dari berbagai sumber untuk membangun sebuah argumen serta dapat mempertahankannya dengan penjelasan ilmiah. Peserta didik diharapkan dapat mengidentifikasi kesimpulan yang benar diambil dari tabel hasil, grafik, atau sumber data lain. |
Read More »
Menulis Di Media Cetak
Pertemuan kelas belajar menulis online gelombang ke 7 bersama Om Jay pada siang hari ini tanggal 13 Mei 2020 Pukul 13.00 s.d 15.00. Narasumber: Dra. Rahmi Wilandari, M.Pd Tema: Menulis di Media Cetak
Nama
|
:
|
Dra.
Rahmi Wilandari
|
|
Alamat
|
:
|
Jalan
Sutedi Senoputra Gg Cempaka 1/2 Karangpilang Surabaya Jawa Timur
|
|
Pendidikan
|
:
|
1
|
S1
Pendidikan Ekonomi Unesa Surabaya Tahun lulus 1988
|
2
|
S2
Pendidikan Ekonomi Unesa Surabaya Tahun lulus 2013
|
||
Pengalaman
|
:
|
1
|
SMA
Negeri 21 Surabaya Jawa Timur
|
2
|
Narasumber
PJJ ( Pembelajaran Jarak Jauh) Radio Streaming jenjang SMA Tekkomdik Info
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur tahun 2010 s.d 2017
|
||
Narasumber
Pembelajaran Online Pro 2 RRI Sby 95,2 FM " Program Indonesia Memanggil
|
|||
Karya
|
:
|
1
|
Jurnal
Pendidikan Ekonomi UNESA Surabaya
|
Pembelajaran
Kooperatif Tipe Thik Pair Share dengan Media 3D Topiscape SE (Student
Education) untuk meningkatkan ketuntasan belajar siswa (2013)
|
|||
2
|
Pemanfaatan
Media Pembelajaran Audio dan Multimedia (2013)
|
||
3
|
My
Literacy For My Future (Literasiku, Masa Depanku)
|
||
4
|
Penerapan
Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match dengan menggunakan Media Kartu Remi
(Playing Cards) untuk Meningkatkan ketuntasan Belajar Siswa Pada Materi
Permintaan dan Penawaran (2018)
|
||
5
|
Wajib
dan Perlukah Pendidikan Kewirausahaan Di SMA (Artikel Ilmiah) (2019).
|
||
6
|
Membangun
Karakter Milenial Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0 (2019)
|
||
7
|
Tolak
Narkoba Raih Prestasi /KTI anti Narkoba (2020)
|
||
8
|
Memaknai
Hardiknas di era Pandemi Covid -19 (2020)
|
||
Penghargaan
|
:
|
1.
Juara 3 Majalah Media (PGRI) tingkat Jawa Timur Tahun 2013
|
|
Juara
Lomba Guru Menginspirasi ( KTI Literasi) Tingkat Nasional Tahun 2018 untuk
jenjang SMA /MA / SMK Penerbit Erlangga Jakarta
|
|||
Pembimbing
Terbaik 3 Perbanas Banking Competiation (PBC) Tingkat Nasional Tahun 2016
jenjang SMA /MA /SMK STIE Perbanas Surabaya
|
Read More »
Mapel Koding dan Kecerdasan Artifisial
Indonesia telah menetapkan fokus pada pengembangan sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif untuk menghadapi tantangan global, termasuk di bidang digital, melalui Undang-Undang No. 59 Tahun 2024 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN). Kemampuan digital sangat penting di era Revolusi Industri 4.0 dan Masyarakat 5.0, di mana teknologi seperti Kecerdasan Artifisial (KA), mahadata, dan Internet of Things (IoT) semakin banyak digunakan di berbagai sektor.
Read More »
Ramah Lingkungan sama dengan Hemat
Sumber Gambar : jakrev.com |
Di dalam dunia arsitektur dan bahan bangunan, akibat pemanasan global mendorong lahirnya berbagai inovasi produk industri yang terus berkembang . Konsep pembangunan arsitektur hijau menekankan peningkatan efisiensi dalam penggunaan air, energi, dan material bangunan, mulai dari desain building interior, pembangunan, hingga pemeliharaan bangunan itu ke depan. Desain rancang building memerhatikan banyak bukaan untuk memaksimalkan sirkulasi udara dan cahaya alami. Sedikit mungkin menggunakan penerangan lampu dan pengondisi udara pada siang hari.
Sumber gambar: 99.co |
Sumber Gambar : its.ac.id |
Read More »
Ramah Lingkungan = Hemat
Fakta akibat pemanasan global mendorong lahirnya berbagai inovasi produk industri terus berkembang dalam dunia arsitektur dan bahan bangunan. Konsep pembangunan arsitektur hijau menekankan peningkatan efisiensi dalam penggunaan air, energi, dan material bangunan, mulai dari desain building interior, pembangunan, hingga pemeliharaan bangunan itu ke depan.
Read More »